Seputar kultur dan Keberagaman suku
Patung itu diberi nama Sigale-Gale. Berdasarkan versi itulah kiranya tarian Sigale-Gale mewakili dua jenis kelamin pada manusia. Patung laki-laki bernama Si Manggale dan perempuan bernama Nai Manggale.
Ke depannya, tempe alakatak tak hanya menghadapi masalah dalam proses pembuatannya saja, tetapi juga pemasaran.
Sekitar abad 18-19, Aceh adalah bandar persinggahan terakhir para calon haji (duyufurrahman) di wilayah Nusantara, sebelum memasuki kawasan laut luas menuju gerbang Jazirah Arab.
Maka, dibangunlah candi sebagai replika Gunung Mahameru: objek vertikal perwujudan axis mundi. Representasi dunia manusia, alam arwah, dan kediaman para dewa (kahyangan).
Selain penjagaan terhadap alam, bunyi yang dihasilkan oleh ciblon menjadi perwujudan interaksi antara manusia dengan alam.
Patung Reyog di sisi jalan tetap berdiri tegak meski dikepung debu jalanan dan asap knalpot. Gang Reyog adalah gambaran tradisi yang tidak pernah menyerah di tengah pesatnya pembangunan kota metropolitan.
Stereotip masyarakat—bahkan masyarakat asli Banten sendiri—yang beranggapan bahwa bahasa Sunda Banten itu kasar sudah terlanjur mengakar dan sulit dihilangkan.
"Gemah ripah loh jinawi tata tentram kerta raharja" disimpulkan sebagai keadaan bumi pertiwi bak di sebuah negeri dongeng. Kesuburan alamnya mampu memberikan kemakmuran dan kesejahteraan pada rakyatnya.
Catatan paling tua tentang ondel-ondel yang dapat ditemukan adalah pada tahun 1600-an. Kala itu, seorang pedagang asal Inggris bernama Edmun Scott, melihat sebuah boneka raksasa pada iring-iringan pengantar Pangeran Jayakarta.
Taman Air Sunyaragi adalah wahana untuk introspeksi diri. Di dalam kesunyian, seseorang dapat bertafakur kepada Allah SWT dan mencapai Sunyaragi, yakni kembali pada kesunyian.
