
Seniman Bali Melawan Hegemoni Budaya melalui Sisi Gelap dan Terang Kisah Nusantara
Tak hanya Bali, peran adiluhung perempuan di setiap budaya—sepanjang penelusuran Satya—dihadapkan pada problematika psikologis serupa.
Seputar kultur dan Keberagaman suku
Tak hanya Bali, peran adiluhung perempuan di setiap budaya—sepanjang penelusuran Satya—dihadapkan pada problematika psikologis serupa.
Adab tidur orang Madura sangat mungkin dipengaruhi tradisi India, China, maupun Islam. Terlebih, bangsa India dan China pernah singgah dan turut menancapkan budayanya di Nusantara sekian abad lampau.
Dalam perjalanannya, sang pangeran terinspirasi untuk menerjemahkan konsep asal usul dan tujuan hidup manusia ke dalam penataan ruang kota dengan mengacu pada bentang alam yang ada.
Dari sekian banyak ragam kesenian yang dimiliki masyarakat Batak Toba, joting mengakomodir seni vokal dan permainan tradisonal ke dalam sebuah seni pertunjukan.
Secara kultural, keheningan itu dapat dibaca melalui lelaku Brawijaya, Gajah Mada, serta sosok lainnya yang menyepi ke hutan, goa, ataupun gunung.
Melalui tradisi Megibung dan perayaan Nyepi, masyarakat Bali diajarkan tentang pentingnya kebersamaan, kerukunan, dan menjalin harmoni dengan alam.
Di skena musik tradisi, Eta Margondang seperti membangkitkan kesadaran bahwa musik dapat mempererat ikatan kekerabatan antar-puak.
Kebingungan memang belum tuntas terobati. Penelusuran minimal memunculkan satu gambaran bahwa ada semesta Reyog lain di luar batas teritori.
Paparan mengenai kata Digul dan wato telah mendeskripsikan bagaimana konstruksi kebudayaan dan kehidupan sosial yang tidak normal.
Kerbau tak pernah melambat. Kitalah yang bergerak terlalu cepat.