Mengenal Tradisi Ching Bing: Sadranan Masyarakat Tionghoa
Tradisi sadranan milik orang Jawa biasanya dilaksanakan menjelang bulan puasa atau dalam sistem penanggalan Jawa jatuh pada bulan Ruwah, sementara tradisi Ching Bing di awal bulan April.
Seputar upacara adat berbagai etnis
Tradisi sadranan milik orang Jawa biasanya dilaksanakan menjelang bulan puasa atau dalam sistem penanggalan Jawa jatuh pada bulan Ruwah, sementara tradisi Ching Bing di awal bulan April.
Mappeseq adalah ikhtiar dan untaian harapan calon Ibu dan Ayah agar diberi kelancaran pada saat persalinan: sang Ibu diberikan kesehatan dan bayi diberikan keselamatan.
Tawuran ini, meski terlihat sungguhan, tapi sebenarnya merupakan bagian dari sebuah tradisi yang rutin yang digelar oleh masyarakat Nglurah, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Pada etnis Melayu Kampung Terih Nongsa Batam, pelaksanaan ritual Mandi Safar dilakukan setiap minggu ke-4 di tanggal 26, bulan terakhir Safar.
Untuk memeriahkan Hajat Waluya, diciptakanlah akronim “Walungan nu Mawa Kaya” (Sungai yang Membawa Kekayaan) dengan menempatkan ekosistem sungai sebagai pusat peradaban di Kecamatan Cijulang.
Semoyo Putu mengambil hikmah dan manfaat dengan menunjukkan keberhasilan orang tua dalam memimpin anak dan cucu, serta menunjukkan pengabdian anak dan cucu kepada orang tua.
Menikam paus di tengah lautan adalah momen paling dramatis sepanjang musim lefa. Secara insting, teknik dan pengetahuan, seorang Lamafa sangat memahami perilaku paus.
Kendati era Hindu-Buddha di Jawa telah lama surut, namun upaya untuk menghormati dan melindungi sumber-sumber air masih terus dilakukan oleh sebagian orang Jawa hingga kini.
Secara simbolis, Temu Tirta ialah upacara penyatuan air dari sumber mata air pesanggrahan Gua Raja di Dukuh Ngaglik, lereng Gunung Merbabu, dengan mata air dari Muncar yang bersumber dari Gunung Merapi.
Setelah ajaran Islam tersiar, tradisi mendoakan arwah leluhur pun mengalami perubahan. Rapalan mantra digantikan oleh bacaan Surah Yasin, disertai dengan tahlil.