Jimat dan Mantra Seksual di Sulawesi, Dipengaruhi Syiah?
Lihat saja dalam jimat yang banyak dipakai orang. Ada pedang. Ada juga gambar harimau yang garisnya dibuat dari huruf-huruf Arab.
Almaliki
from Kajang
Senang bercerita.
Songkolo yang Tak Cukup Dimakan Saat Pagi
Songkolo begitu sedap saat musim hujan seperti ini. Apalagi dimakan sewaktu hangat.
Pallubasa Gila, Pallubasa Rusa
Omong-omong, secara tak sengaja, dulunya, saya dikenalkan teman dengan warung Pallubasa Gila.
Pura-pura Penghargaan untuk Budayawan Indonesia
Tampaknya pemerintah senang menganugerahi seniman dan budayawan. Tetapi yang jadi pertanyaan, anugerah seperti apa?
Pengaruh Orang Tionghoa dan Phoenam bagi Anak Makassar
Phoenam adalah warung kopi yang tenar di Makassar. Di sana ia lahir. Phoe Nham artinya tempat persinggahan. Namanya harum sejak puluhan tahun yang lalu.
Bayang-bayang Opresi dalam Tato Orang Mentawai
Pernahkah kita menelisik arti tato di tubuh orang-orang Mentawai, yang sebenarnya adalah tradisi dan budaya luhur tetua mereka?
Di Rantau, Coto Makassar Bisa Dipermalukan
Semakin banyak coto di tanah rantau, itu menaikkan nilai dari coto Makassar itu sendiri. Namun orisinalitas penyajian dan rasanya pun banyak bergeser.
Penganan Pisang dari Makassar yang Bukan untuk Diperdebatkan
Sebagai perantau, saya merindukan camilan sedap dari Makassar. Pisang peppe.
Lewat Cangkir, Kita Merayakan Tradisi Menghangatkan Minuman Panas
Sejak dulu, cangkir sudah menjadi simbol norma serta kesopanan dan membentuk kelas sosial dengan sendirinya. Misal, kita tak memakai cangkir dalam menyuguhkan minuman kepada tamu, bisa dibilang itu hal yang tabu dilakukan.
Magis Mumi Toraja: Antara Bisa Berjalan atau Sekadar Diberdirikan
Artefak sedikit banyak membuat Indonesia dikenal sebagai bangsa yang punya peradaban maju. Seperti diskusiku pada Tampil, seorang museumolog di hadapan mumi dari Toraja.
Berlangganan Posting Baru.
Dapatkan notifikasi terbaru lewat subscribe email. Kamu telah mendukung Website ini untuk tetap independen.
